Abdullah bin Mas’ud رضي الله عنه berkata:

إِنَّ أَصْفَرَ الْبُيُوْتِ الَّذِيْ أَصْفَر مِنْ كِتَابِ اللهِ

 “Sesungguhnya rumah yang paling sunyi adalah rumah yang paling sunyi dari (bacaan) al-Qur’an” (Mushannaf Ibnu Abi Syaibah: 30024)

Maksud dari ucapan ini adalah bahwasanya rumah yang paling sedikit kebaikan dan keberkahannya adalah rumah yang di dalamnya sunyi dari dibacakannya al-Qur’an. Tidak dibacakannya al-Qur’an akan menghilangkan keberkahan rumah dan menjadikan Syaithan berdatangan ke rumah tersebut. Dari Abu Hurairah رضي الله عنه dahulu beliau berkata:

إِنَّ الْبَيْتَ لَيَتَّسِعُ عَلَى أَهْلِهِ وَتَحْضُرُهُ الْمَلَائِكَةُ وَتَهْجُرُهُ الشَّيَاطِيْنُ وَيَكْثُرُ خَيْرُهُ أَنْ يُقْرَأَ فِيْهِ الْقُرْآنُ، وَإِنَّ الْبَيْتَ لَيَضِيْقُ عَلَى أَهْلِهِ وَتَهْجُرُهُ الْمَلَائِكَةُ وَتَحْضُرُهُ الشَّيَاطِيْنُ وَيَقِلُّ خَيْرُهُ أَنْ لَّا يُقْرَأَ فِيْهِ الْقُرْآنُ

Sesungguhnya rumah yang dibacakan al Qur’an didalamnya akan menjadi luas bagi pemiliknya, Malaikat mendatanginya, Syaithan menjauhinya dan banyak kebaikannya, dan rumah akan menjadi sempit bagi pemiliknya, Malaikat menjadi terhalang, Syathan hadir dan sedikit kebaikannya jika tidak dibacakan al Qur’an dalam rumah tersebut.” (Diriwayatkan oleh ad-Darimi: 3309)

 

Diterjemahkan dari: http://al-badr.net/muqolat/5118 (Website resmi Syaikh Prf. Dr. Abdurrazzaq bin Abdul Muhsin al-Badr حفظه الله)

EUROMOSLIM-AMSTERDAM
Indonesisch-Nederlandsche Moslim Gemeenschap–Amsterdam
Organisasi Keluarga Muslim Indonesia-Belanda di Amsterdam
EKINGENSTRAAT 3-7, AMSTERDAM-OSDORP
Amsterdam,  7 Sya’ban 1439  / 23 April 2018  

Saran, komentar dan sanggahan atas artikel diatas kirim ke: 
E-mail: Euromoslim-Amsterdam: media@euromoslim.org