Dzikir memiliki banyak keutamaan yang Agung, sebagimana banyak disebutkan dalam Al-Quran dan Sunnah Nabi. Di antaranya:

1. Dzikir lebih besar (keutamaannya) dari segala sesuatu. Allah Ta’ala berfirman:

وَلَذِكۡرُ ٱللَّهِ أَكۡبَرُۗ

Dan (ketahuilah) mengingat Allah (shalat) itu lebih besar (keutamaannya dari ibadah yang lain).* (QS. Al-Ankabut: 45).

2. Allah Ta’ala ingat kepada orang yang mengingat-Nya. Allah Ta’ala berfirman:

فَٱذۡكُرُونِيٓ أَذۡكُرۡكُمۡ وَٱشۡكُرُواْ لِي وَلَا تَكۡفُرُونِ

*Maka ingatlah kepada-Ku, Aku pun akan ingat kepadamu. Bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamu ingkar kepada-Ku.* (QS. Al-Baqarah: 152).

Dalam shahih Al-Bukhari dan Muslim, dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu berkata: Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: Allah Ta’ala berfirman:

أنا عِنْدَ ظَنِّ عَبْدِي بي، وأنا معهُ إذا ذَكَرَنِي، فإنْ ذَكَرَنِي في نَفْسِهِ ذَكَرْتُهُ في نَفْسِي، وإنْ ذَكَرَنِي في مَلَإٍ ذَكَرْتُهُ في مَلَإٍ خَيْرٍ منهمْ، وإنْ تَقَرَّبَ إلَيَّ بشِبْرٍ تَقَرَّبْتُ إلَيْهِ ذِراعًا، وإنْ تَقَرَّبَ إلَيَّ ذِراعًا تَقَرَّبْتُ إلَيْهِ باعًا، وإنْ أتانِي يَمْشِي أتَيْتُهُ هَرْوَلَةً

*Aku (Allah) ada pada perasangkaan hamba Ku pada Ku, dan Aku akan selalu bersamanya saat ia mengingat Ku, jika ia mengingat Ku dalam kesendiriannya maka Aku pun akan mengingatnya dalam kesendirian Ku, dan jika ia mengingatku dalam keramaian maka Aku pun mengingatnya di keramaian yang lebih baik dari keramaian mereka (yiatu di keramaian alam langit), jika ia mendekat pada Ku satu jengkal maka Aku akan mendekat padanya satu lengan, dan jika ia mendekat pada Ku satu lengan Aku oun akan mendekatinya satu pelukan, lalu jika ia mendatangi Ku dengan berjalan maka Aku juga akan mendekatinya dengan cara jalan cepat (setengah berlari).*

3. Berdzikir itu berarti melaksanakan perintah Allah Ta’ala. Allah Ta’ala berfirman:

وَٱذۡكُر رَّبَّكَ فِي نَفۡسِكَ تَضَرُّعٗا وَخِيفَةٗ وَدُونَ ٱلۡجَهۡرِ مِنَ ٱلۡقَوۡلِ بِٱلۡغُدُوِّ وَٱلۡأٓصَالِ وَلَا تَكُن مِّنَ ٱلۡغَٰفِلِينَ

*Dan ingatlah Tuhanmu dalam hatimu dengan rendah hati dan rasa takut, dan dengan tidak mengeraskan suara, pada waktu pagi dan petang, dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang lengah.* (QS. Al-A’raf: 205).

Dan firman-Nya:

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ ٱذۡكُرُواْ ٱللَّهَ ذِكۡرٗا كَثِيرٗا. وَسَبِّحُوهُ بُكۡرَةٗ وَأَصِيلًا

*Wahai orang-orang yang beriman! Ingatlah kepada Allah, dengan mengingat (nama-Nya) sebanyak-banyaknya. Dan bertasbihlah kepada-Nya pada waktu pagi dan petang.* (QS. Al-Ahzab: 41-42).

Bersambung…

_Dari kitab Jan yu Ats-Tsimâr_
Join Telegram Channel Ar-Raudhoh: https://t.me/fuadhbaraba79
———————————————————-
Semoga Allah melimpahkan taufik-Nya kepada kita semua untuk amal yang dicintai dan diridhai-Nya. Shalawat dan salam semoga juga dilimpahkan Allah kepada Nabi kita Muhammad Shallallahu Álaihi Wasallam, segenap keluarga dan para sahabatnya.

MEDIA DAKWAH EUROMOSLIM: Buletin Terbit Setiap Hari Jum’at
EUROMOSLIM-AMSTERDAM
Indonesisch-Nederlandsche Moslim Gemeenschap–Amsterdam
Organisasi Keluarga Muslim Indonesia-Belanda di Amsterdam
EKINGENSTRAAT 3-7, AMSTERDAM-OSDORP

Amsterdam, 09 Oktober 2020 / 22 shafar 1442
Saran, komentar dan sanggahan atas artikel diatas kirim ke:
E-mail: Euromoslim-Amsterdam: media@euromoslim.org