السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Ikhwani wa Akhawati fīllāh, para sahabat Bimbingan Islam (BiAS) yang semoga dirahmati dan diberkahi Allāh Subhānahu wa Ta’āla.

Para ulama penyusun kitab ini menjelaskan _bahwasanya shalat fardhu ada lima waktu dalam sehari semalam, setiap shalat memiliki waktu yang telah ditetapkan oleh pembuat syar’iat._ Hal ini berdasarkan firman Allāh Subhānahu wa Ta’āla di dalam surat An-Nisa’: 103.

Allāh Ta’āla berfirman,

إِنَّ ٱلصَّلَوٰةَ كَانَتۡ عَلَى ٱلۡمُؤۡمِنِينَ كِتَٰبٗا مَّوۡقُوتٗا
_”Sesungguhnya shalat itu adalah kewajiban yang telah ditentukan waktu-waktunya atas orang-orang yang beriman.”_

Maksudnya adalah diwajibkan pada waktu-waktu tertentu, maka shalat tidak sah jika dikerjakan sebelum masuk waktunya.

Landasan dasar dalam masalah waktu shalat adalah hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Umar (Abdullāh bin Umar bin Khaththāb radhiyallāhu ‘anhumā), bahwasanya Nabi shallallāhu ‘alayhi wa sallam bersabda,

وَقْتُ اَلظُّهْرِ إِذَا زَالَتْ اَلشَّمْسُ, وَكَانَ ظِلُّ اَلرَّجُلِ كَطُولِهِ مَا لَمْ يَحْضُرْ اَلْعَصْرُ, وَوَقْتُ اَلْعَصْرِ مَا لَمْ تَصْفَرَّ اَلشَّمْسُ, وَوَقْتُ صَلَاةِ اَلْمَغْرِبِ مَا لَمْ يَغِبْ اَلشَّفَقُ, وَوَقْتُ صَلَاةِ اَلْعِشَاءِ إِلَى نِصْفِ اَللَّيْلِ اَلْأَوْسَطِ, وَوَقْتُ صَلَاةِ اَلصُّبْحِ مِنْ طُلُوعِ اَلْفَجْرِ مَا لَمْ تَطْلُعْ اَلشَّمْسُ
_”Waktu shalat zhuhur adalah bila matahari tergelincir dan bayangan seseorang seperti panjang dirinya, selama waktu shalat Ashar belum tiba, waktu shalat Ashar adalah selama matahari belum menguning, waktu shalat maghrib selama belum menghilang cahaya kemerahan (dari matahari setelah terbenam), waktu shalat Isya sampai setengah malam yang pertengahan, dan waktu subuh dari terbit fajar selama matahari belum terbit.”_

Waktu shalat subuh adalah sejak terbit fajar sampai atau selama matahari belum terbit.

(Hadits ini diriwayatkan oleh Imam Muslim dalam kitab Shahihnya).

Adapun shalat yang pertama yaitu tentang waktu shalat zhuhur, para penulis kitab hafidzahumullāhu ta’ala mengatakan,

فصلاة الظهر يبدأ وقتها بزوال الشمس، أي: ميلها عن كبد السماء إلى جهة المغرب، ويمتد وقتها إلى أن يصير ظل كل شيء مثله في الطول،

-“Waktu shalat zhuhur diawali dengan tergelincirnya matahari, maksudnya condongnya matahari dari tengah langit ke arah barat dan waktunya terus berlangsung sampai bayangan segala sesuatu sama panjangnya dengan aslinya.
Dan dianjurkan untuk menyegerakan shalat zhuhur di awal waktunya-“

Dianjurkan ditekankan untuk melaksanakan shalat zhuhur dengan segera di awal waktunya, kecuali apabila cuaca panasnya sangat ekstrem, maka dianjurkan menunda pelaksanaan shalat zhuhur sampai panas ekstrem itu mereda.

Apa dalilnya?

Hal ini berdasarkan sabda Nabi shallallāhu ‘alayhi wa sallam,

إِذَا اِشْتَدَّ اَلْحَرُّ فَأَبْرِدُوا بِالصَّلَاةِ, فَإِنَّ شِدَّةَ اَلْحَرِّ مِنْ فَيْحِ جَهَنَّمَ
_”Bila panas sangat ekstrim, maka tundalah pelaksanaan shalat hingga panas itu mereda karena sesungguhnya panas ekstrim itu merupakan hembusan Neraka Jahannam.”_
(Hadits shahih muttafaqun alaih, maksudnya diriwayatkan oleh Imam Al-Bukhāri dan Imam Muslim dalam shahih keduanya).

Demikian pelajaran kita pada pertemuan kali ini.

سبحانك اللهم وبحمدك أشهد أن لا إله إلا أنت أستغفرك وأتوب إليك، و السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

•┈┈┈•⊰✿✿⊱•┈┈┈•
BimbinganIslam.com
Jum’at, 01 Jumadil ula 1444 H/25 November 2022 M
Ustadz M Wasitho Abu Fawaz, Lc hafidzhohullah
Kitab Al-Fiqhu Al-Muyassar | Fiqih Shalat
———————————————————-​
Semoga Allah melimpahkan taufik-Nya kepada kita semua untuk amal yang dicintai dan diridhai-Nya. Shalawat dan salam semoga juga dilimpahkan Allah kepada Nabi kita Muhammad Shallallahu Álaihi Wasallam, segenap keluarga dan para sahabatnya.

MEDIA DAKWAH EUROMOSLIM: Buletin Terbit Setiap Hari Jum’at
EUROMOSLIM-AMSTERDAM
Indonesisch-Nederlandsche Moslim Gemeenschap–Amsterdam
Organisasi Keluarga Muslim Indonesia-Belanda di Amsterdam
EKINGENSTRAAT 3-7, AMSTERDAM-OSDORP

Amsterdam, 10 Feb 2023 / 19 Rajab1444
Saran, komentar dan sanggahan atas artikel diatas kirim ke:
E-mail: Euromoslim-Amsterdam: media@euromoslim.org