Berdoa Yang Dilarang bagian 2
4. Dilarangan Melampaui Batas Dalam Berdoa.
Abu Daud meriwayatkan dengan sanad yang shahih dari anak laki-laki Sa’ad radhiallahu ‘anhu bahwasannya dia mendengar ayahnya ketika berdoa;
*’Ya Allah, aku memohon kepada-Mu surga, kenikmatannya, kemegahannya, begini dan begini. Dan aku berlindung kepada-Mu dari api neraka, dari rantainya, belenggunya, begini dan begini’. Mendengar doa anaknya tersebut, Sa’ad radhiallahu ‘anhu berkata: Wahai anakku, sesungguhnya aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:*
سَيَكُونُ قَوْمٌ يَعْتَدُونَ فِي الدُّعَاءِ فَإِيَّاكَ أَنْ تَكُونَ مِنْهُمْ إِنَّكَ إِنْ أُعْطِيتَ الْجَنَّةَ أُعْطِيتَهَا وَمَا فِيهَا مِنَ الْخَيْرِ وَإِنْ أُعِذْتَ مِنَ النَّارِ أُعِذْتَ مِنْهَا وَمَا فِيهَا مِنَ الشَّرِّ
*Akan ada suatu kaum yang melampaui batas dalam berdoa. Jangan sampai engkau masuk ke dalam golongan mereka. Jika engkau diberikan surga, niscaya engkau akan diberikan semua apa yang ada di dalamnya. Jika engkau dihindarkan dari api neraka, niscaya engkau akan dihindarkan darinya dan seluruh keburukannya.*
Imam Ahmad meriwayatkan dengan sanad yang shahih dari Abu Na’amah, bahwasannya Abdullah bin Mughoffal radhiallahu ‘anhu mendengar anaknya berdoa:
اَللَّهُمَّ إنّيْ أَسْأَلُكَ الفِرْدَوْسَ وَكَذَا، وَأَسْأَلُكَ كَذَا
*Ya Allah aku memohon kepada-Mu Surga Firdaus dan ini, aku meminta kepada-Mu itu*
Maka Abdullah bin Mughoffal membimbing anaknya,
أَي بُنَيَّ سَلِ اللَّهَ الْجَنَّةَ، وَتَعَوَّذْ بِاللَّهِ مِنَ النَّارِ، فَإِنِّى سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم يَقُولُ: إِنَّهُ سَيَكُونُ فِي هَذِهِ الأُمَّةِ قَوْمٌ يَعْتَدُونَ فِي الطُّهُورِ وَالدُّعَاءِ
*Wahai anakku, cukup engkau meminta Surga kepada Allah dan meminta perlindungan kepada-Nya dari api neraka. Sesungguhnya aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:*
*’Akan ada suatu kaum dari umat ini yang melampaui batas dalam bersuci dan berdoa’.*
5. Larangan Berdoa Agar Disegerakan Siksaan Di Dunia.
Muslim meriwayatkan dari Anas radhiallahu ‘anhu bahwasannya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam menjenguk seorang laki-laki dari kalangan kaum muslimin yang yang telah kurus bagaikan anak burung (karena sakit). Maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bertanya kepadanya, ‘Apakah engkau berdoa dengan suatu doa atau meminta sesuatu kepada Allah? Laki-laki itu menjawab, ya, aku berdoa ‘Ya Allah semua hukuman yang aku terima di akhirat maka segerakanlah bagiku di dunia. Maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
سُبْحَانَ اللَّهِ لاَ تُطِيقُهُ – أَوْ لاَ تَسْتَطِيعُهُ – أَفَلاَ قُلْتَ: اللَّهُمَّ آتِنَا فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً، وَفِى الآخِرَةِ حَسَنَةً، وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ. قَالَ فَدَعَا اللَّهَ لَهُ فَشَفَاهُ.
*Maha suci Allah, engkau tidak akan sanggup, atau tidak mampu, mengapa engkau tidak berdoa dengan doa*
اللَّهُمَّ آتِنَا فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً، وَفِى الآخِرَةِ حَسَنَةً، وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ النَّارِ
*Ya Allah Robb kami, berikanlah kepada kami kebaikan di dunia dan akhirat serta selamatkan kami dari adzab Neraka.*
*Anas radhiallahu ‘anhu mengatakan, maka Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam berdoa kepada Allah untuknya, maka Allah Ta’ala menyembuhkannya.*
Dari kitab Jan yu Ats-Tsimâr_
Ustadz fuad hamzah baraba lc
•┈┈┈┈•✿❁✿•┈┈┈┈•
SUMBER:
https://t.me/ilmusyar1
Silakan disebar Artikel ini dengan tidak menambah atau mengurangi isi tulisan dan yang berkaitan dengannya
———————————————————-
Semoga Allah melimpahkan taufik-Nya kepada kita semua untuk amal yang dicintai dan diridhai-Nya. Shalawat dan salam semoga juga dilimpahkan Allah kepada Nabi kita Muhammad Shallallahu Álaihi Wasallam, segenap keluarga dan para sahabatnya.
MEDIA DAKWAH EUROMOSLIM: Buletin Terbit Setiap Hari Jum’at
EUROMOSLIM-AMSTERDAM
Indonesisch-Nederlandsche Moslim Gemeenschap–Amsterdam
Organisasi Keluarga Muslim Indonesia-Belanda di Amsterdam
EKINGENSTRAAT 3-7, AMSTERDAM-OSDORP
Euromoslim.org
———————–
Amsterdam, 20 september 2024 / 16 rabi’ul awal 1446
Saran, komentar dan sanggahan atas artikel diatas kirim ke:
E-mail: Euromoslim-Amsterdam: media@euromoslim.org