السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
Ibnu Mas’ud radhiallahu ‘anhu pernah didatangi oleh seorang wanita, lalu berkata:
Aku diberitahu bahwasanya engkau melarang wanita yang menyambung rambutnya?
Beliau menjawab: Ya.
Wanita tadi berkata kembali: adakah larangan di dalam Kitabullah, atau engkau mendengarnya dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam?
Beliau menjawab: ada di dalam Kitabullah, dan dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam.
Wanita itu kembali mengatakan: Demi Allah, aku sudah membolak-balik isi Al-Quran dari awal sampai akhir, dan aku tidak mendapatkan seperti apa yang kau katakan.
Beliau balik bertanya: apakah kamu mendapatkan ayat:
وَمَآ ءَاتَىٰكُمُ ٱلرَّسُولُ فَخُذُوهُ وَمَا نَهَىٰكُمۡ عَنۡهُ فَٱنتَهُواْۚ
*Apa yang diberikan Rasul kepadamu, maka terimalah. Dan apa yang dilarangnya bagimu, maka tinggalkanlah*. (Q.S. Al-Hasyr: 7).
Wanita itu menjawab: Ya.
Ibnu Mas’ud melanjutkan: sesungguhnya aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam melarang mencukur alis, mengikir gigi, menyambung rambut dan mentato. (HR. Ahmad, An-Nasai dan Ath-Thabrani).
Al-Hasan Al-Bashri rahimahullah berkata:
سُنَّتُكُمْ وَاللَّهِ الَّذِي لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ بَيْنَهُمَا بَيْنَ الْغَالِي وَالْجَافِي فَاصْبِرُوا عَلَيْهَا رَحِمَكُمْ اللَّهُ فَإِنَّ أَهْلَ السُّنَّةِ كَانُوا أَقَلَّ النَّاسِ فِيمَا مَضَى وَهُمْ أَقَلُّ النَّاسِ فِيمَا بَقِيَ الَّذِينَ لَمْ يَذْهَبُوا مَعَ أَهْلِ الْإِتْرَافِ فِي إِتْرَافِهِمْ وَلَا مَعَ أَهْلِ الْبِدَعِ فِي بِدَعِهِمْ وَصَبَرُوا عَلَى سُنَّتِهِمْ حَتَّى لَقُوا رَبَّهُمْ فَكَذَلِكُمْ إِنْ شَاءَ اللَّهُ فَكُونُوا
*(Ajakan berpegang teguh dengan Sunnah) itu demi Allah yang tiada Sesembahan yang berhak di sembah selain-Nya diantara kelompok yang exkstrem dan kaku. Maka bersabarlah kalian di atas Sunnah, semoga Allah merahmati kalian. Karena Ahlussunnah itu mereka kaum minoritas di masa yang telah lampau dan mereka juga kaum minoritas pada masa mendatang. Mereka tidak terbawa dengan kehidupan orang-orang yang hidup serba berlebihan, dan tidak pula terikut dengan Ahlul bid’ah dalam kebid’ahan mereka. Mereka Senantiasa bersabar di atas HIDAYAH SUNNAH sampai berjumpa dengan Allah Rab mereka. Maka Insya Allah hendaknya kalian senantiasa demikian*. (R. Ad-Darimi).
Penulis: Ustadz Fuad Hamzah Baraba, Lc Hafizhahullah
Dari kitab Tabshirotul Anâm Bilhuqûqi Fil Islâm.
◉ ═══ ༻❀○❁○❀༺ ═══ ◉
SUMBER:
Join Telegram* :https://t.me/ilmusyar1
NB:
Mohon dishare sebanyak-banyaknya. Moga Allah ‘Azza wa Jalla catat sebagai amal jariyah.
Dilarang mengubah teks tulisan dan yang berkaitan dengannya tanpa izin dari penulis.
———————————————————-
Semoga Allah melimpahkan taufik-Nya kepada kita semua untuk amal yang dicintai dan diridhai-Nya. Shalawat dan salam semoga juga dilimpahkan Allah kepada Nabi kita Muhammad Shallallahu Álaihi Wasallam, segenap keluarga dan para sahabatnya.
MEDIA DAKWAH EUROMOSLIM: Buletin Terbit Setiap Hari Jum’at
EUROMOSLIM-AMSTERDAM
Indonesisch-Nederlandsche Moslim Gemeenschap–Amsterdam
Organisasi Keluarga Muslim Indonesia-Belanda di Amsterdam
EKINGENSTRAAT 3-7, AMSTERDAM-OSDORP
Euromoslim.org
———————–
Amsterdam, 03 januari 2025 / 03 rajab 1446
Saran, komentar dan sanggahan atas artikel diatas kirim ke:
E-mail: Euromoslim-Amsterdam: media@euromoslim.org